Persoalan Karyawan, PT. AMNT, Proritaskan Putra Daerah

MATARAM, BestNews19.com – Indonesia adalah Negara yang kaya akan sumber daya alam dan sumber saya manusia, hal itu merupakan harta pusaka tersebar di seluruh pelosok daerah yang ada di Indonesia.

Kekayaan yang paling menjanjikan untuk dikelola dari seluruh kekayaan alam yang tersedia adalah yang berasal dari dalam bumi. Pertambangan Indonesia memberikan nilai jual produk yang begitu bernilai dengan sokongan banyak tenaga kerja dan sektor pendukung.

Perusahan tambang terbesar yang ada di Nusa Tenggara Barat (NTB) yakni PT MaC Mahon yang berada di perusahaan Tambang Batu Hijau memberikan banyak manfaat bagi masyarakat dan daerah.

Dimana perusahaan tersebut secara continue memberikan yang terbaik dalam pembangunan daerah kedepannya. Dan mendorong terciptanya lapangan kerja secara luas kepada masyarakat. Salah satunya perusahaan tambang  PT. MacMahon Indonesia yang merupakan perusahaan di kawasan tambang Project Batu Hijau.

Industri pertambangan Indonesia telah banyak memberikan pendapatan daerah dan negara, hampir setiap tataran di kehidupan bangsa ini dipengaruhi sektor pertambangan dan industri turunannya, tidak sedikit daerah yang perekonomiannya tumbuh dan ditunjang sektor pertambangan.

Salah satunya di Provinsi NTB yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat, misalnya yang merupakan penyumbang pendapatan daerah untuk kemajuan daerah tersebut, ujar Baiq Idayani, Supertanden Komunikasi PT. AMNT saat konfirmasi, Rabu (23/10/2019).

Lanjut ia menjelaskan bahwa “perusahaan pertambangan Indonesia selalu mengedepankan kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat, dan terkait pengakhiran Kontrak Karyawan Macmahon tersebut, proses perpanjangan dan pengakhiran kontrak kerja di PT Macmahon Indonesia dilakukan melalui sosialisasi ke perwakilan LSK Bipartite”.

Ket Foto : Supertanden Komunikasi PT. AMNT, Baiq Idayani

“Untuk diketahui dari sekitar 600 orang yang akan berakhir Kontrak Kerjanya Oktober ini, yang tidak diperpanjang 56 karyawan dengan alasan Kinerja dan Perilaku. Dan ada 37 orang dengan alasan rekam medis, proses evaluasi karyawan terkait hal ini masih terus berlangsung”, ungkapnya.

Bahkan saat ini, “PT Macmahon Indonesia akan melanjutkan hubungan kerja sekitar 500-an karyawan dan menjadikan karyawan permanen”. “Selama proses diatas berlangsung, operasional PT. AMNT dan PT Macmahon Indonesia terus berjalan lancar”, jelas Baiq Idayani.

Oleh karena itu, komposisi karyawan Macmahon saat ini, yang berasal dari KSB 58% (1192 karyawan), NTB 18% ( 367 karyawan) dan Non NTB 24% (503 karyawan). Sebagian besar tenaga kerja yang bekerja di PT Macmahon adalah Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT). pungkas Baiq Idayani (Zhi/Dnt).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *