MEDAN, BestNews19.com – Dalam memperingati Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia tahun 2019, Yasarini cabang Lanud Soewondo Medan bekerjasama dengan pihak Pemerintah kota Medan melaksanakan acara mencuci tangan pakai sabun secara bersama-sama, guna menggalakkan kebersihan bagi anak Indonesia agar terbiasa hidup bersih yang terbebas dari bakteri dan penyakit. Bertempat di halaman Sekolah Angkasa Lanud Soewondo Medan, Rabu (18/12/2019).
Pada kesempatan tersebut Komandan Lanud Soewondo Kolonel Pnb Meka Yudanto, dalam kata sambutannya yang dibacakan Kepala dinas Personel, Letkol Adm Marjani Purban mengatakan bahwa “hari cuci tangan pakai sabun sedunia adalah sebuah kampanye global yang dicanangkan oleh PBB bekerjasama dengan organisasi-organisasi lainnya, baik pihak pemerintah maupun swasta untuk menggalakkan perilaku mencuci tangan dengan sabun oleh masyarakat sebagai upaya untuk menurunkan tingkat kematian balita dan pencegahan terhadap penyakit yang dapat berdampak pada penurunan kualitas hidup manusia”.
“Dimulai sejak tahun 2008, PBB menetapkan tanggal 15 oktober diperingati sebagai hari cuci tangan pakai sabun sedunia, dengan tangan yang bersih untuk melakukan semua, sehingga yang menjadi fokus kita yaitu semua memiliki kesempatan untuk melakukan cuci tangan, termasuk para peserta didik di sekolah”, ucap Danlanud Soewondo.
Lebih lanjut Danlanud menyampaikan bahwa “dalam memperingati hari cuci tangan pakai sabun sedunia tahun 2019 ini, Yasarini cabang Lanud Soewondo Medan bekerjasama dengan pihak Pemerintah Kota Medan melaksanakan acara mencuci tangan pakai sabun secara bersama-sama, guna menggalakkan kebersihan bagi anak Indonesia, khususnya di kota Medan, agar terbiasa hidup bersih yang terbebas dari bermacam bakteri dan penyakit. Hari cuci tangan pakai sabun sedunia ini dirayakan bersama oleh jutaan anak di dunia termasuk Indonesia”.
“Hal ini guna mencegah berbagai penyakit dengan membiasakan hidup sehat, karena tangan merupakan salah satu jalur penularan berbagai penyakit menular seperti diare, ispa, cacingan dan penyakit menular lainnya”.
Sementara itu Plt Wali kota Medan, H. Akhyar Nasution dalam kata sambutannya mengatakan “perlunya cuci tangan dan membiasakan hidup bersih”.
“Tadi tentang pentingnya cuci tangan sudah di sampaikan, anak-anak kita juga sudah berkomitmen untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah makan. “Tinggal kita sebagai orang tua mempersiapkan anak-anak kita tersebut dan mempersiapkan lingkungan yang bersih. Kita lihat sekarang ini bila kita pergi ke rumah makan yang dikasih cuma kobokan buat cuci tangan saja, yang airnya pun sedikit, mohon perhatian dari bapak kadis kesehatan kota Medan”.
“Kadis Perkim mugkin bisa mengingatkan seluruh rumah makan agar senantiasa menyediakan wastafel dan sabun cair untuk cuci tangan. Kita harus gerakan dan kita siapkan infrastrukturnya dan tidak hanya gerakan cuci tanganya saja”, ucap Akhyar.
Dua hari lalu, kata Plt wali kota Medan lagi, ia mengikuti Musrenbang yang didalamnya menyebutkan RPJMN periode ini targetnya adalah Indonesia yang unggul yang tidak hanya dari sisi pendidikanya saja, tapi dari kesiapan fisik dan mental harus unggul karena kualitas manusia di ukur dari gizi saat manusia itu dalam kandungan hingga pada periode gold age. Jadi kualitas gizi dan kebersihan lingkungan harus tetap kita perhatikan,” pungkas Akhyar.
Dalam acara tersebu Plt. Walikota Medan beserta seluruh tamu undangan dan anak-anak sekolah sempat menari tor-tor bersama dilanjutkan dengan Fhoto bersama serta pemberian penghargaan dari Camat Polonia kepada Plt Wali kota Medan dan dilanjutkan dengan melaksanakan cuci tangan pakai sabun secara bersama-sama di tempat yang sudah disiapkan panitia.
Acara yang digelar di halaman Sekolah Angkasa ini turut dihadiri oleh Danlanud Soewondo, ibu ketua Yasarini cabang Lanud Soewondo, Ny Meka Yudanto, Plt. Walikota Medan, Ibu Plt. Ketua Tim Penggerak PKK kota Medan, Ny Nurul Khairani Akhyar beserta pengurus, Ketua Yasarini Cabang Lanud Soewondo Ny. Meka Yudanto beserta pengurus, Kadis Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Medan, para guru serta seluruh siswa siswi TK, SD, SMP dan SMA Sekolah Angkasa (Les/Dnt).