Gowes Persaudaraan Tanpa Batas di Era Pandemi

TORAJA, BestNews19.com – Sebagai upaya untuk mendukung program pemerintah kesehatan pulih ekonomi bangkit, salah satu Komunitas Sepeda di Sulawesi Selatan yang tergabung dalam Komunitas Sepeda Lipat Makassar (SLIM) mencoba menggagas dan memprakarsai sebuah even bersepeda sehat dalam bentuk jelajah sepeda wisata.

Seperti yang diungkap Yuli Priyono, Ketua SLIM saat Simulasi Jalur Sepeda Wisata Etape Satu Makassar-Pinrang di Kabupaten Pinrang, Jumat pagi (12/03/21) kegiatan even bersepeda ini nantinya tetap mengutamakan protokol kesehatan dengan tidak menimbulkan kerumunan sosial, tetapi lebih mengutamakan aspek bersepeda sehat bagi peserta sambil menikmati perjalanan di jalur dengan tampilan pesona wisata sesuai rute yang dilalui peserta.

“Even ini merupakan Jelajah Sepeda Pesona Wisata Sulawesi Selatan yang akan diadakan di Bulan Agustus 2021 jelang HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-76, yang lebih mengutamakan aspek kesehatan, pariwisata daerah, dan menumbuhkan kembali perekonomian daerah melalui promosi wisata daerah, utamanya di Sulawesi Selatan dengan motto Gowes Wisata Keringat Sehat”, jelas Yuli, Ketua SLIM.

Saat ditemui di Pinrang, DR. Rhommy Manule, M.Si. sebagai Koordinator Rute Etape Jelajah Sepeda Wisata, ditekankan karena even ini dilakukan dalam kondisi masih Pandemi Covid-19, maka jumlah peserta sangat dibatasi hanya 200 orang dengan memperhatikan pembatasan kerumunan. Dengan terbatasnya jumlah peserta, diharapkan setiap peserta dapat menikmati perjalanan jelajah sepeda dengan sehat dan selamat sambil menikmati panorama daerah setiap jalur rute kabupaten yang dilalui.

Simulasi jalur, rute dan etape sepeda wisata sehat ini dihitung dengan jarak tempuh 333 km yang dimulai dari titik pelepasan Kota Makassar dan berakhir di titik pemberhentian di Toraja Utara, melalui jalur daerah yang dilalui Kabupaten Maros, Pangkep, Barru, Kota Pare-Pare, Pinrang, Enrekang, Toraja dan Toraja Utara.

“Saat ini panitia, sementara masih terus melangkah penguatan tahapan perijinan, konsolidasi administratif, pematangan dukungan kelembagaan, tentatif rundown dan teknis kesiapan simulatif”, tutup Syamruddin, Ketua Panitia (Rom/Ajeng).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *