JAKARTA, BestNews19.com – Kegiatan Lokakarya Peminatan dan Penyiapan Pelaksanaan Program Hibah Sanitasi Air Limbah Setempat (ALS) Tahun 2020 yang di prakarsai oleh pihak CPMU Hibah Sanitasi Direktorat Jenderal Cipta Karya (DJCK) Kementerian PUPR, pada tanggal 05 September 2019, berjalan sukses.
Pelaksanaan Lokakarya Peminatan dan Penyiapan Pelaksanaan Program Hibah Sanitasi Air Limbah Setempat (ALS) Tahun 2020 tersebut dipusatkan di Hotel Golden Boutique Jakarta, dan diikuti oleh 150 perwakilan dari pemerintah kabupaten dan kota Se-Indonesia, serta dihadiri sekitar 50 Bupati bersama Walikota, ketua Bappeda dan beberapa perwakilan dari Dinas terkait.
Kepala CPMU Hibah Sanitasi Dr Ir H Hasir Tjenne M Si, selaku koordinator pelaksana saat dikonfirmasi melalui telpon cellulernya via Whatsapp pada hari Senin tanggal 09 September 2019, mengatakan bahwa, “Program hibah Sanitasi ALS, sudah dimulai sejak tahun 2016”.
“Dan setiap tahunnya anggaran untuk program hibah sanitasi yang dialokasikan kepada para penerima manfaat khususnya masyarakat yang tidak mempunyai Septik Tank selalu mendapat penambahan”, ucapnya.
Hasir lanjutnya, kata dia, “pihak DJCK Kementrian PUPR sudah menargetkan, bahwa masyarakat yang akan menjadi sasaran program ALS tahun 2020, sekitar 335.000 Rumah yang akan terlayani”.
“Olehnya itu dalam pelaksanaan lokakarya Peminatan dan Penyiapan Pelaksanaan Program Hibah Sanitasi Air Limbah Setempat (ALS) Tahun 2020, diharapkan peminat program Hibah Sanitasi ALS ini lebih banyak, dan target DJCK minimal 100 pemerintah daerah”.
“Karena inti dari kegiatan Lokakarya ini, dimaksudkan untuk menjaring minat dari pemerintah kabupaten dan kota, dalam mempersiapkan pelaksanaan program Air Limbah Setempat (ALS) tahun 2020, tutupnya (Dnt).
