PAREPARE, BestNews19.com – Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Kota Parepare terdiri dari IPM, IMM, Nasyiatul Aisyiyah dan Pemuda Muhammadiyah menanggapi gerakan serentak AMM Se Sulawesi Selatan menyerukan ‘Jihad Ideologi’ untuk menolak RUU HIP/PIP, pada Jumat kemarin.
Penolakan yang merata di seluruh daerah merupakan bukti bahwa rakyat menginginkan Pancasila sebagai perekat dan pemersatu sehingga jika Pancasila sebagai ideologi negara diinterpretasikan tidak sesuai dengan tujuan para pendiri bangsa dan UUD 1945, maka bergerak untuk menjaga dan mempertahankan keutuhan adalah bagian dari jihad ideologi.
Para pimpinan AMM Kota Parepare sepakat menegaskan bahwa usulan RUU HIP yang mencoba menginterpretasi ulang Pancasila dianggap sebagai penghianatan terhadap nilai luhur berbangsa dan bernegara. Harus satukan langkah, tak ada kata selain ‘lawan’.
Negara kita dalam keadaan darurat ideologi, apa yang dilakukan saat ini akan menjadi penentu masa depan bangsa, generasi kita akan menerima dan merasakan akibat dari gagalnya mempertahankan ideologi bangsa.
Pertemuan lintas AMM Kota Parepare melahirkan pernyataan sikap bahwa, pertama menuntut hentikan pembahasan RUU HIP/PIP, coret dari daftar Prolegnas karena kedudukan Pancasila sudah final sebagai ideologi negara.
Kedua, bubarkan BPIP karena keberadaannya tidak menunjukkan itikad baik mengatur kehidupan bermasyarakat. Dan ketiga, usut tuntas inisiator RUU HIP, telah meresahkan, berpotensi merongrong persatuan yang melanggar nilai-nilai pancasila (Cip/C13).