PINRANG, BestNews19.com – Desa Lembang Mesakada yang berada di Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang kini terisolir akibat tanah longsor yang menutup akses jalan utama Desa tersebut.
Tanah longsor yang menutupi akses jalan berasal dari lima titik wilayah di daerah pegunungan Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan akibat dari hujan deras terjadi selama lima jam pada tanggal 12 Januari 2021.
Rafael Rotte, salah satu warga di Desa Makula yang ditemui awak media mengatakan “untuk wilayah yang mengalami bencana tanah longsor antara lain, Dusun Makula Desa Lembang Mesakada dengan kondisi material longsor menutup akses jalan menuju ke Kampung Muallaf sehingga tidak bisa di lalui kendaraan roda 2 (dua) maupun roda 4 (empat).” Rabu (13/01/2021).
“Kampung Dara Desa Lembang Mesakada dengan kondiai material longsor yang menimpa rumah milik warga bernama Robi alias bapak Reksal (36) mengakibatkan 3 (tiga) tiang rumah miliknya patah dengan kerugian kurang lebih Rp.5.000.000. Kemudian wilayah Kampung Biambang Desa Sali-Sali dengan kondisi material longsor menutup jalan Poros Desa Sali- Sali – Desa Suppirang Kecamatan Lembang sehingga tidak bisa di lalui kendaraan roda 2 (dua) maupun kendaraan Roda 4 (empat).”

Selanjutnya kata Rafael Rotte “ada Kampung Pambulungan Kelurahan Betteng dengan kondisi material longsor menutup jalan Poros Keluraha Betteng – Desa Lembang Mesakada sehingga hanya bisa di lalui oleh kendaraan roda 2 (dua). Dan terakhir ada Kampung Patambia Kelurahan Betteng dengan kondisi material longsor menutup jalan Poros Kelurahan Betteng – Desa Lembang Mesakada sehingga tidak bisa di lalui kendaraan roda 2 (dua) maupun roda 4 (empat).”
Kelima wilayah pegunungan di Kecamatan Lembang kata Rafael Rotte, terjadi tanah longsor disebabkan oleh hujan deras selama lima jam sehingga menyebabkan kondisi tanah labil didaerah itu terbawa arus air sungai yang meluap diwilayah pengunungan sehingga sampai di rumah-rumah penduduk disekitar dipinggiran sungai.” (Jeng)