SIDRAP, BestNews19.com – Mahalnya minyak kelapa asli yang dijual di pasaran sangat membuat resah para ibu rumah tangga yang kesehariannya bekerja sebagai pembuat jajanan tradisional di wilayah desa Allakuang Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan.”
Sehingga salah satu warga Desa Allakuang bernama Nurjannah mengambil jalan alternatif untuk memenuhi kebutuhan dapurnya dengan membuat minyak tanak asli yang bermodalkan beberapa biji kelapa tua yang diambil dari kebun miliknya.” (Minggu, 30/01/2022).
Nurjannah mengatakan, “minyak kelapa yang saya buat ini asli dan wangi. Dimana bahannya hanya menggunakan beberapa biji kelapa tua dari hasil perkebunan, yang di parut dan diperas sehingga mengeluarkan santan asli. Kemudian ditanak selama kurang lebih dua jam.”
“Dan selanjutnya setelah santan tadi berubah menjadi kumpulan minyak murni, akan segera diangkat dan di saring kemudian diperas menggunakan alat pemeras minyak yang biasa di sebut “PAPIPI” yang terbuat dari bahan kayu keras.” Jelas Nurjannah atau yang akrab disapa Daeng Nanna kepada awak media.
“Minyak yang telah diperas menggunakan alat penjepit (Papipi) kata Nurjannah, akan di saring kemudian dimasukkan kedalam wadah botol Aqua bekas. Dan ampas dari tanakan minyak asli ini nantinya juga bisa di konsumsi untuk sehari – harinya.” Bebernya.
“Ampas hasil tanakan minyak ini kadang bisa dijual juga namun yang saya buat kali ini untuk konsumsi keluarga, sebab rasanya sangat nikmat dan wangi apalagi jika dicampur dengan sambel ikan teri dicampur beberapa tomat, lombok, serta bawang putih dan bawang merah pasti sangat nikmat.” Tambahnya kepada awak media.
“Kegiatan pembuatan minyak tanak asli ini adalah rahasia turun temurun nenek kami yang telah diwariskan kepada anak cucunya jika nantinya minyak yang dijual dipasaran harganya melonjak tinggi sehingga minyak tanak ini bisa menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan dapur kita dirumah.” Kunci Nurjannah sambil melanjutkan kegiatan pembuatan minyak asli dari Desa Allakuang Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan (D-Je).
