Momentum Sumpah Pemuda, Anggota DPRD Pinrang Fraksi NasDem Muh Ilman Alimuddin Tekankan Nilai Persatuan dan Semangat Kebangsaan

PINRANG, BESTNEWS — Dalam momentum bersejarah Hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap 28 Oktober, Anggota DPRD Kabupaten Pinrang dari Fraksi Partai NasDem, Muh Ilman Alimuddin, mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama generasi muda, untuk kembali meneguhkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam ikrar Sumpah Pemuda.

Menurutnya, semangat yang lahir pada 28 Oktober 1928 bukan sekadar simbol, tetapi menjadi fondasi kokoh berdirinya bangsa Indonesia — bangsa yang disatukan oleh tekad, cita-cita, dan semangat juang yang sama, bukan oleh kesamaan suku, agama, atau bahasa.

“Sumpah Pemuda adalah roh perjuangan pemuda Indonesia. Ia mengajarkan kita arti sejati dari persatuan dalam perbedaan. Di era modern ini, tantangan kebangsaan semakin kompleks. Karena itu, pemuda harus menjadi motor penggerak persatuan dan kemajuan,” ujar Muh Ilman Alimuddin (29/10/2025).

Politisi muda Partai NasDem ini menekankan bahwa semangat Sumpah Pemuda harus dimaknai secara aktual — bukan hanya sebatas upacara atau seremonial belaka. Ia mengingatkan bahwa pemuda hari ini memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga arah bangsa, berinovasi, serta tetap berakar pada nilai moral dan karakter kebangsaan.

“Pemuda Pinrang harus tampil sebagai generasi yang tangguh, kreatif, dan memiliki karakter kebangsaan yang kuat. Jadikan semangat Sumpah Pemuda sebagai energi untuk membangun daerah dan bangsa,” tambahnya.

Sebagai wakil rakyat dari Partai NasDem, Muh Ilman menegaskan komitmennya untuk terus mengawal semangat kebangsaan dalam setiap langkah perjuangan politiknya. Baginya, menjadi anggota DPRD bukan sekadar posisi, tetapi amanah untuk menjaga cita-cita bangsa dan memperjuangkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Sebagai kader NasDem, saya meyakini politik adalah jalan pengabdian. Kami berjuang dengan semangat ‘Gerakan Perubahan’ — menanamkan nilai kebangsaan, memperjuangkan keadilan sosial, serta memastikan pembangunan menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Itulah makna sejati dari pengabdian seorang wakil rakyat,” tegasnya dengan nada penuh keyakinan.

Muh Ilman juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga toleransi, memperkuat gotong royong, dan menumbuhkan rasa cinta tanah air sebagaimana yang diwariskan oleh para pemuda tahun 1928.

“Mari kita warisi semangat Sumpah Pemuda bukan hanya dengan kata-kata, tapi dengan kerja nyata — bersatu, berjuang, dan berkarya untuk kemajuan bangsa Indonesia,” tutup Muh Ilman Alimuddin.

Momentum Sumpah Pemuda tahun ini menjadi refleksi bersama, bahwa persatuan adalah kekuatan, dan pemuda adalah penentu arah masa depan bangsa (1707).