MAKASSAR, BestNews19.com – Pelaksanaan visitasi akreditasi tahun 2019 yang dilakukan oleh asesor S/M di tingkat Satuan Pendidikan baik sekolah yang dibawah tanggung jawab Dinas Pendidikan maupun madrasah yang dibawah tanggung jawab Kementerian Agama.
Kegiatan validasi S/M dilaksanakan di hotel La’riz Withree Jalan Lagaligo Makassar selama 3 hari hari terhitung dari hari Sabtu-Senin (23-25/11/2019) oleh pengurus KPA (Koordinator Pelaksana Akreditasi) Kab/kota se Sulawesi Aelatan dan ditambah 1 hari untuk verifikasi pada hari Selasa 26 November 2019, oleh Ban S/M Provinsi Sulawesi Selatan ujar Ketua BAN Provinsi Sulawesi Selatan H. Burhanuddin Andi Usman yang di iyakan oleh sekretaris BAN S/M Provinsi Sul-sel Abdi, Minggu (24/11/2019).
Kegiatan validasi akreditasi S/M pada tahap 2 jumlah sekolah dan madrasah yang divalidasi sebanyak 1214 yang terdiri dari tingkat satuan pendidikan SLB, SD, MI, SMP/MTS, SMA/MA dan SMK se Sulawesi Selatan, ucap Ketua Tim ITU BAN pusat Andi Wawan Kurniawan.
Kegiatan validasi akreditasi S/M dipantau lansung oleh Ketua BAN Pusat Ketua BAN S/M, Toni Toharudin, yang dalam arahannya beliau mengatakan “pada dasarnya hanya Sul-sel diberikan tambahan kouta SM 450 menjadi 2.372 SM”.
“Suatu prestasi luar biasa, dan kedua kedepan akreditasi mengalami perubahan yaitu menggunakan instrumen baru dengan sistem IASP, yang nantinya akan mulai diberlakukan pada tahun 2020”, jelasnya.
Selanjutnya asesor akan dilatih secara keseluruhan yang memenuhi persyaratan dan kinerja yang baik selama 4 hari berikut instrumen ini akan dipadukan dengan SPMI supaya antara internal yang dilakukan LPMP dan BAN SM dapat bersinergi. Sekolah madrasah akan juga tergabung dalam SPMI”.
“Dan terakhir peran pengawas sebagai pengendali mutu supervisi ditingkatkan perannya terhadap sekolah dalam membimbing SM”.
“Model pelatihan asesor dalam bentuk pelatihan jarak jauh secara online dan juga rekutmen asesor hanya di utamakan yang paham pendidikan karena asesor memberi contah mengajar dikelas sesuai tuntunan kurikulum”.
“Tak lupa saya ucapkan selamat kepada teman validiator untuk melaksanakan validasi tahap II semoga 2020 tetap diberi kouta yang sesuai”, tutupnya (Pma/C13).
