Pelatihan Pupuk Cair Organik Desa Lembang Mesa Kada Pinrang

PINRANG, BestNews19.com – Desa Lembang Mesakada adalah salah satu desa penghasil tanaman biji Kopi terbaik di Sulawesi Selatan yang berada di Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang.”

Desa Lembang Mesakada Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan terdiri dari 7 Dusun dan 90 persen masyarakatnya berprofesi sebagai petani Kopi, Coklat dan Kayu Manis, bahkan saat ini telah mempersiapkan lahan pertanian cukup luas untuk tanaman Komodity Jahe.” Ujar Yohanis Pakuli, Kepala Desa Lembang Mesakada kepada awak media. Kamis (06/05/2021).

Yohanis mengatakan, “Untuk meningkatkan hasil pertanian Kopi, Coklat, Kayu Manis dan Jahe di Desa Lembang Mesakada, dirinya mengajak pihak Balai Penyuluhan Pertanian BPP Kecamatan Lembang dan PT. Best Eco Farming untuk berkerja sama dalam melaksanakan kegiatan pelatihan tata cara pembuatan dan penggunaan pupuk cair organik pada kelompok Tani Desa Lembang Mesakada Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang.”

Dimana kata dia, Pelatihan pembuatan dan penggunaan pupuk cair organik Desa Lembang Mesakada mengangkat tema, “Optimalisasi Hasil Produksi Pertanian Dengan Menggunakan Pupuk Cair Organik”.

Kegiatan pelatihan pembuatan dan penggunaan pupuk cair organik mendapat respon positif dari pihak Dinas Pertanian Kabupaten Pinrang dan seluruh kelompok tani dari Desa Lembang Mesakada Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang.”

Kadis Pertanian Pinrang Andi Tjalo Kerrang mengatakan, “kegiatan pelatihan ini sangat membantu petani dalam mengatasi kelangkaan pupuk untuk tanaman pertanian mereka.”

Yang mana kita ketahui ketersediaan pupuk di Kabupaten Pinrang terkadang kehabisan stok pupuk pada saat musim pemupukan tanaman pertanian.”

Olehnya itu kata dia, pemerintah Kabupaten Pinrang dalam hal ini Dinas Pertanian bersama Dinas pemberdayaan Desa (PMD) sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan pelatihan ini dan akan melakukan kunjungan ke Desa Lembang Mesakada untuk melihat hasil pertanian para kelompok tani yang telah menggunakan pupuk cair organik (Ajeng).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *