PINRANG, BestNews19.com – Kejadian pemarangan terhadap ayah kandung oleh anaknya sendiri menggegerkan warga Rk.3 Bittoeng Kelurahan Bittoeng Kecamatan Duampanua Kabupaten Pinrang Provinsi Sulawesi Selatan.”
Dimana kejadian pemarangan yang dilakukan oleh anak kandung sendiri terhadap orang tua kandungnya membuat korban langsung meninggal dunia di tempat.” (Minggu 11/04/2021).
Pihak keamanan dari Mapolres Pinrang yang mendapati informasi tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian perkara untuk mengamankan pelaku dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Kasat Reskrim Polres Pinrang Iptu Deki Marizaldi yang di konfirmasi oleh awak media melalui telpon cellulernya via WhatsApp, membenarkan adanya kejadian tersebut.”
Benar sekali, kata Deki, di balik telpon cellulernya. Personil Satreskrim dalam hal ini unit Resmob bersama Inafis Sat Reskrim Polres Pinrang telah berada dilokasi kejadian dan juga telah mengamankan pelaku bersama barang bukti yang digunakan pelaku untuk membacok orang tua kandungnya.”
Sedang kan personil Satreskrim dari Unit Inafis telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan tak lupa untuk melakukan pemasangan garis Polisi (Police Line).” Beber Iptu Deki Marizaldi kepada awak media.

Lanjut kata Deki, “berdasarkan pernyataan saksi mata bernama Itikka (65), pada awalnya korban pemarangan berinisial TA (70) bersama dengan saksi kembali dari shalat Ashar di masjid.”
Kemudian korban langsung beristirahat (Baring) di balai -balai yang ada dibawah kolong rumahnya dan tiba – tiba pelaku berinisial JA (40) yaitu anak kandung korban, datang dan langsung mamarangi korban dengan menggunakan senjata tajam jenis parang panjang sebanyak satu kali yang mengenai pada bagian leher korban hingga korban mengalami luka robek kemudian mengeluarkan darah hingga korban meninggal dunia ditempat.”
Melihat kejadian itu, saksi langsung berlari meminta pertolongan warga dan langsung melaporkan ke pihak berwajib, kemudian tak lama setelah itu team Crime Fighters unit Resmob Satreskrim Polres Pinrang tiba di lokasi kejadian bersama team Inafis langsung mengamankan pelaku bersama barang bukti yang digunakan.”

Untuk motif kejadian pemarangan tersebut pihak kepolisian Mapolres Pinrang masih terus melakukan penyelidikan.” Kata Deki Marizaldi.
Karena kata dia, dari keterangan saksi mata, pelaku yang masih anak kandung korban diduga selama ini mengalami gangguan kejiwaan.” (Ajeng).